Selasa, 24 Oktober 2017
Rig LTO 650 PDSI Siap Beroperasi Di Sembakung - Kaltara

Menurut Pjs. Project Area Manager KTI PDSI Slamet Nurhadi yang didampingi oleh Rig Sup LTO 650 Ryan Tony mengatakan bahwa semua persiapan telah dilaksanakan dengan baik, dan siap melaksanakan tajak. “Memang masih ada beberapa item yang harus kami penuhi, namun hal itu berjalan paralel dan kami optimis dalam waktu dekat semuanya terpenuhi, termasuk prosedur dan standard HSE yang menjadi concern kami juga,” ujar Slamet di sela acara Sosialisasi dan Syukuran Pengeboran PT PEP Aset 5 Tarakan Field, yang berlangsung di Sembakung, Kamis (12/10).
Direktur Operasi PT PEP Chalid Said Salim yang hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa project ini diharapkan dapat berhasil baik, sehingga yang sebelumnya dianggap sebagai mimpi dapat benar-benar menjadi kenyataan. Diakui memang bahwa ini adalah daerah yang sulit, dari yang tiada menjadi ada. “Ini menjadi sumur pertama di lokasi ini sehingga dibutuhkan pengawasan yang ekstra. Safety jangan hanya menjadi slogan dan wacana semata, namun harus disertai dengan implementasinya”ujarnya.
Daerah Sembakung adalah termasuk remote area, dapat dicapai sekitar 2,5 jam dengan speedboat dari Tarakan. Satwa liar tak jarang masih berseliweran di daerah itu sehingga sangat diperlukan kewaspadaan yang lebih dari semua pekerja, termasuk tidak membuang sisa atau bungkus makanan di sembarang tempat yang berpotensi mengundang satwa. Sementara itu jaringan komunikasi juga belum tersedia sehingga masalah komunikasi informasi dari lokasi menjadi kendala yang sangat dirasakan. Karenanya pada kesempatan tersebut Direktur Operasi PT PEP meminta agar jalur komunikasi dapat segera disediakan melaui kerjasama dengan provider penyedia layanan komunikasi.